Sosialisasi dilaksanakan pada tanggal 8 Agustus 2022 di rumah ketua APTI Kabupaten Ngawi. Kegiatan tersebut dihadiri dan dibuka oleh Kepala Bidang Perkebunan dan Hortikultura Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Hendro Budi Suryawan, SP.MM. Kegiatan tersebut berisi teknik budidaya bawang merah oleh PPL setempat dan pengendalian Hama Penyakit oleh petugas POPT, serta narasumber dari pelaku usaha bawang merah. Dengan adanya sosialisasi ini  diharapkan petani dapat membudidayakan tanaman bawang merah  dengan baik dan dapat menghasilkan secara optimal. Kegiatan penanaman Bawang merah akan dimulai pada bulan Oktober(memasuki musim labuh), maka diharapkan kelompok tani dapat mempersiapkan lahan dan perlengkapan lainnya.

Untuk meningkatkan pendapatan petani tembakau dan kesejahteraan petani tembakau di Kabupaten Ngawi, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Ngawi mengadakan kegiatan diversifikasi tanaman bagi petani tembakau melalui kegiatan Penggunaan Sarana Pertanian Sub Kegiatan Pengawasan Penggunaan Sarana Pendukung Pertanian Sesuai dengan Komoditas,Teknologi dan Spesifik Lokasi yang bersumber dana dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil tembakau (DBHCHT) TA 2022 dengan pengembangan tanaman bawang merah seluas 2 Ha untuk petani tembakau di kecamatan Karangjati

Tujuan dari kegiatan ini adalah  penganekaragaman tanaman selain tembakau oleh petani tembakau sebagai nilai tambah untuk meningkatkan pendapatan petani tembakau melalui pengembangan budidaya bawang merah. Direncanakan pelaksanaan kegiatan ini di dua kelompok tani di kecamatan Karangjati yang saat ini menanam tembakau dilanjutkan dengan budidaya bawang merah. Bantuan yang digelontorkan berupa bibit bawang merah dan pupuk sebagai stimulant kepada petani tembakau di poktan tersebut.