Untuk meningkatkan Kapasitas dan Kompetensi Aparatur Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Ngawi khususnya Penyuluh Pertanian dan dalam rangka mendukung misi visi Bapak Bupati Ngawi yaitu Pertanian Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan maka dilaksanakan pelatihan bagi Aparatur dengan mengambil tema Pertanian Ramah Lingkungan dalam Upaya Meningkatkan Produksi dan Pendapatan Petani. Pelatihan dilaksanakan pada tanggal 15 Juni 2022 – 17 Juni 2022 yang dibagi menjadi 2 angkatan dan setiap angkatan terdiri dari 30 orang.
Adapun Narasumber Pelatihan Bagi Aparatur dari Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu dan Penyuluh Pertanian (PPL) yang telah mengikuti Bimbingan Teknis dan Diklat sesuai dengan materi yang disampaikan.
Materi yang disampaikan antara lain:
- Kesuburan Lahan dan Pemupukan dilanjutkan Praktek Penggunaan Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS) dan Perangkat Uji Pupuk (PUP) tujuan dari materi ini adalah mengukur kondisi dan status hara dalam tanah sebelum melakukan pemupukan sehingga dapat ditentukan dosis rekomendasi pemupukan dan penggunaan PUP untuk mengukur kandungan hara dalam pupuk tersebut.
- Penumbuhan agen hayati sebagi sumber pupuk organik juga disampaikan agar penyuluh memahami jenis agen hayati yang dapat digunakan dan mengetahui peran dari agen hayati tersebut
- Mitigasi Iklim, materi ini disampaikan un tuk mempelajari bagaimana memprediksi iklim dan cuaca dan bagaimana langkah-langkah untuk membuat keputusan tentang usaha tani baik dari segi jenis komoditas ataupun penentuan varietasnya agar iklim tidak menurunkan produksi.
- Korporasi Petani, materi tentang korporasi bertujuan bagaimana petani dapat melakukan korporasi untuk meningkatkan nilai tawar dan memperpendek rantai pemasaran hasil panennya sehingga pendapatan petani dapat ditingkatkan, materi selanjutnya adalah tentang BPP Kostratani tujuan materi ini adalah memberikan penjelasan tentang fungsi BPP yang semakin dituntut untuk lebih meningkatkan fungsi dan peran BPP dan penyuluh, BPP selain sebagai rumah bagi penyuluh dan petani juga sebagai tempat konsultasi baik kegiatan on farm maupun konsultasi agribisnis, BPP juga sebagai tempat konsultasi inovasi teknologi pertanian yang akan meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam usaha tani.